PELANTIKAN Dewan Kehormatan serta Pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bangkalan periode 2022-2027 Oleh Bapak Imam Utomo selaku Ketua Umum PMI Provinsi Jawa Timur di Pendopo Agung Bangkalan. Ikrar dan penandatanganan berita acara pelantikan Dewan Kehormatan serta Pengurus PMI Kabupaten Bangkalan Masa Bhakti tahun 2022-2027 oleh Ketua PMI Provinsi Jatim H Imam Utomo sebaggaai tanda telah resmi dilantik pada hari Kamis, 19 Januari 2023 salah satu yang dilantik adalah Ketua PMI Kabupaten Bangkalan Moh Saad Ashari serta Plt Bupati Bangkalan Drs Mohni MM selaku Ketua Dewan Kehormatan.
Plt Bupati Bangkalan sekaligus sebagai Dewan Kehormatan pada kesempatan tersebut mengajak PMI, Sebagai pelopor Pelayanan dibidang Kemanusiaan, Relawan PMI akan terus berkiprah, khususnya dalam kehidupan bermasyarakat, sesuai dengan Visi Misi PMI yaitu termewujudkan PMI yang bekerja secara profesional, berintegritas dan bergerak Bersama masyarakat.
Dengan kepengurusan yang baru, Plt Bupati berharap PMI Bangkalan akan melangkah semakin maju, inovatif dan tetap mengabdi kepada masyarakat sesuai dengan azas kemanusiaan. "Terlebih perkembangan pandemi yang berubah-ubah dan bencana yang dapat terjadi sewaktu-waktu, saya harap tidak mengurangi semangat saudara, justru jadikan hal tersebut sebagai motivasi, untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat dan sebagai sarana beribadah ," harap Plt Bupati.
"Alhamdulillah rasa kepedulian dan jiwa sosial yang tinggi selama ini telah ditunjukkan oleh PMI Bangkalan. Dimana PMI Bangkalan selalu hadir dalam masyarakat melalui peran kemanusiaan. Karena itu kami selaku Pemerintah Kabupaten Bangkalan memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada PMI Bangkalan yang selama ini telah banyak membantu baik dalam membangun Bangkalan. Semoga semangat ini akan terus tumbuh dan sekaligus menjadi motivasi bagi kita semua," lanjutnya.
Dalam kesempatan yang sama , H. Imam Utomo selaku ketua Umum PMI Provinsi Jawa Timur menyampaikan ucapan selamat kepada pengurus yang terpilih kembali pada periode lima tahun akan datang, dan terimakasih kepada pengurus yang telah mengabdikan diri di PMI Bangkalan. Disertai harapan agar pengurus baru bisa bekerjasama dengan Pemerintah Daerah dan stakeholder sehingga akan tercipta hubungan yang harmonis.
“Tugas PMI baik tugas pokok maupun tugas tambahan telah diatur dalam Undang-undang No.1/2018. Sedangkan tugas pelayanan darah PMI diharapkan mampu menyediakan darah yang aman dan dalam penyediaan yang cukup. Untuk itu, diperlukan mekanisme produksi, distribusi, pemusnahan darah” hal lain yang disampaikan Ketua PMI Provinsi Jawa timur adalah Menghadapi tahun politik 2023/2024, PMI hendaknya tetap menjaga netralitas dalam melaksanakan tugas kemanusiaan dengan berpedoman pada prinsip dasar internasional gerakan palang merah dan bulan sabit merah.
Belakangan diketahui ada mobil PMI ditempeli gambar tokoh politik dan bahkan ada yang ikut rombongan pawai parpol tertentu. Ini harus dipahami betul oleh PMI Bangkalan dan PMI se-Jawa Timur.
Kepada relawan PMI, Imam Utomo juga mengingatkan dimana cuaca ekstrem saat ini PMI diharapkan meningkatkan kesiapsiagaan bencana dengan mengaktifkan Posko dan menyiapkan relawan yang kompeten.
Imam Utomo juga menyinggung soal kasus penggandaan uang di Gresik dengan media darah. Dan darah ini untuk pasien dan harus aman. Di Jatim ada 9 Unit Donor Darah (UDD) yang selalu diawasi oleh BPOM. Bangkalan harus menyiapkan darah dengan baik. Kalau perlu belajar ke UDD Surabaya.
Ketua PMI Bangkalan Drs. H. Moh. Sa`ad Asj`ari, MM mengatakan, “Ini penghargaan kami tahun ketiga bertugas (15 tahun) telah menjalani amanah yang dibebankan kepada kami. Hal itu tidak lepas dari dukungan Bupati dari Pemerintah Bangkalan.”
Masih ada peran yang menjadi tanggungjawab kami yakni agar bagaimana masyarakat Bangkalan merasakan resistensi dari PMI Bangkalan. Kedua, dengan sarana dan prasarana tetap ingin agar kami semua memikul tanggungjawab dengan sebaik-baiknya. Kepada pak Kapolres dan Dandim atas supporting dalam penyediaan darah. Dan itu sangat dibutuhkan.
Selain pelantikan, pada kesempatan tersebut Pemerintah Kabupaten Bangkalan juga menerima bantuan berupa CSR dari Bank Jatim berupa 1 unit mobil ambulance untuk PMI. Bantuan tersebut diserahkan secara langsung oleh Direktur Manajemen Resiko Bank Jatim Eko Susetyono kepada Plt Bupati Bangkalan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar